Sabtu, 16 Juli 2011

Bangunan tinggi



Bangunan Gedung

Sebuah bangunan tinggi adalah bangunan atau struktur tinggi. Biasanya, fungsi bangunan ditambahkan, contohnya bangunan apartemen tinggi atau perkantoran tinggi.
Bangunan tinggi menjadi mungkin dengan penemuan elevator (lift) dan bahan bangunan yang lebih murah dan kuat. Bangunan antara 75 kaki dan 491 kaki (23 m hingga 150 m), berdasarkan beberapa standar, dianggap bangunan tinggi. Bangunan yang lebih dari 492 kaki (150 m) disebut sebagai pencakar langit. Tinggi rata-rata satu tingkat adaalh 13 kaki (4 m), sehingga bangunan setinggi 79 kaki (24 m) memiliki 6 tingkat.
Bahan yang digunakan untuk sistem struktural bangunan tinggi adalah beton kuat dan besi. Banyak pencakar langit bergaya Amerika memiliki bingkai besi, sementara blok menara penghunian dibangun tanpa beton.
Meskipun definisi tetapnya tidak jelas, banyak badan mencoba mengartikan arti 'bangunan tinggi':
  • International Conference on Fire Safety in High-Rise Buildings mengartikan bangunan tinggi sebagai "struktur apapun dimana tinggi dapat memiliki dampak besar terhadap evakuasi"
  • New Shorter Oxford English Dictionary mengartikan bangunan tinggi sebagai "bangunan yang memiliki banyak tingkat"
  • Massachusetts General Laws mengartikan bangunan tinggi lebih tinggi dari 70 kaki (21 m)
  • Banyak insinyus, inspektur, arsitek bangunan dan profesi sejenisnya mengartikan bangunan tinggi sebagai bangunan yang memiliki tinggi setidaknya 75 kaki (23 m).
Struktur bangunan tinggi memiliki tantangan desain untuk pembangunan struktural dan geoteknis, terutama bila terletak di wilayah seismik atau tanah liat memiliki faktor risiko geoteknis seperti tekanan tinggi atau tanah lumpur. Mereka juga menghadapi tantangan serius bagi pemadam kebakaran selama keadaan darurat pada struktur tinggi. Desain baru dan lama bangunan, sistem bangunan seperti sistem pipa berdiri bangunan, sistem HVAC (Heating, Ventilation and Air Conditioning), sistem penyiram api dan hal lain seperti evakuasi tangga dan elevator mengalami masalah seperti itu.
Contoh tantangan terhadap pemadam kebakaran pernah terjadi. Pemadam kebakaran diarahkan ke sebuah hotel tinggi di Lexington, Kentucky dengan laporan asap di bangunan itu. Ketika pemadam mencari sumbernya, mereka menemukan asap di lorong, bukan di kamar tamu. Ini membantu pemadam mengetahui bahwa masalahnya berasal dari sistem HVAC dan bahaya asli tidak terjadi.[rujukan?]
Bangunan tinggi mulai dibangun pada waktu awal berdirinya Amerika selama kebangkitan industri. Menggunakan bahan ringan, mereka mampu membuat bangunan bertingkat 8. Asch Building memiliki 10 tingkat.

Pengertian Bangunan

Semakin bertambahnya Tahun maka suatu negara perlu untuk membangun agar negaranya maju. Dengan adanya bangunan-bangunan seperti Gedung, Jembatan, serta bangunan lain yang berguna untuk kepentingan masa yang akan datang... Let's Build the Future... for a better Future

A.PENGERTIAN BANGUNAN-BANGUNAN


Yang dimaksud dengan ilmu bangunan gedung dan juga ilmu bangunan teknik sipil ialah ilmu pengetahuan yang digunakan untuk perencanaan dan pelaksanaan pembuatan bangunan dan juga perbaikan bangunan.
Bangunan teknik sipil juga disebut banguna hikmat;di samping bangunan ini diusahakan murah, syarat-syarat untuk pendiriannya juga harus diikutsertakan , baik syarat bahan yang digunakan, syarat konstruksi maupun ssyarat pelaksanaan pembuatan bangunannya.
Ilmu bangunan gedung termasuk ilmu bangunan teknik sipil, yang khusus mempelajari masalah gedung-gedung.
Bangunan sebagai yang dimaksud di atas meliputi:
1. Bangunan sebagai suatu benda hasil karya orang ( art ) dengan tujuan untuk kepentingan tertentu dari seseorang atau sekumpulan orang. Karena bentuknya besar, benda tersebut tudak dapat dipindahkn atau digerakkan, kecuali dengan cara dibongkar.
2. Bangunan yang bersifat kering atau perubahan dari sesuatu yang telah ada, dengan sesuatu tujuan tertentu atau untuk kepentingan sesseorang atau sekumpulan orang.
Rumah, kantor, pabrik, jembatan dan bendungan dibuat orang dengan tujuan untuk tempat tinggal, pelayanan masyarakat, industry dan prasarana kemakmuran masyarakat,karenanya benda-benda itu disebut bangunan. Sedangkan almari, bangku, meja dan perabot yang lain benda-benda inidapat dipindahkan kelain tempat, karena itu benda-benda itu tidak boleh dinamakan bangunan.